Resistor / Tahanan
Nah
untuk mengawali perjumpaan kita, kali ini FEI hanya berbagi pengetahuan
umum yang biasanya ada pada sebuah alat elektronika atau yang sering
disebut rangkaian elektronika.
Resistor adalah komponen elektronik dua kutub yang didesain untuk menahan arus listrik dengan memproduksi tegangan listrik di antara kedua kutubnya, nilai tegangan terhadap resistansi berbanding dengan arus yang mengalir, berdasarkan hukum Ohm:
Resistor adalah komponen elektronik dua kutub yang didesain untuk menahan arus listrik dengan memproduksi tegangan listrik di antara kedua kutubnya, nilai tegangan terhadap resistansi berbanding dengan arus yang mengalir, berdasarkan hukum Ohm:
Fungsi Resistor :
sebagai unsur pemanas pada rangkaian listrik
pembagi tegangan
penguat arus listrik
unsur pemanas dari suatu rangkaian
Rumus:
V=tegangan
I=arus
R=Resistor
R=V/I
I =V/R
Kode-kode warna
Resistor dibagi menjadi 3
Resistor Karbon
Resistor Kawat gulung (wire wound)
Resistor serbuk besi
Satuan
Ohm (simbol: Ω adalah satuan SI untuk resistansi listrik, diambil dari nama George Simon Ohm.)
Satuan yang digunakan prefix :
Ohm = Ω
Kilo Ohm = KΩ
Mega Ohm = MΩ
KΩ = 1 000Ω
MΩ = 1 000 000Ω
Ohm = Ω
Kilo Ohm = KΩ
Mega Ohm = MΩ
KΩ = 1 000Ω
MΩ = 1 000 000Ω
Kode-Kode pada resistor
contoh:
2K2=2200Ω
2K=2000Ω
2=200Ω
102=1KΩ
10=10
2="00' ----> 1000
0 komentar:
Posting Komentar